melihatnya pun tertawa dan akupun ikut tertawa karena
melihatnya berjalan sambil tidur. Setelah selesai shalat shubuh aku berlari
menuju ke kamar mandi untuk mengantri mandi,uniknya lagi, kami mengantri dengan
menggunakan gayung yang ditaruh di depan pintu kamar mandi. Setelah mandi,aku
memakai seragam sekolah dan bersiap-siap doa pagi sebelum melakukan aktivitas
didepan gedung H.M. NATSIR.
Setelah aku mengingat semua aktivitas
yang pernah kujalani di pondok,akupun langsung mengingat-ingat kejadian-kejadian
yang pernah ku alami,dari yang seram sampai lucu. Aku ingat sekali ketika aku
kelas dua,tepatnya waktu itu hari ulangtahunku dan aku takkan melupakan hadiah
terbesar yang pernah dapati selain hadiah-hadiah yang lain seperti
dicolek-colek,diuwek-uwek,ditendang-tendang,dipukul-pukul,dicubit-cubit,dicemel-cemel(cubit
pipi) oleh teman sekamar. Hadiah teerbesar yang pernah kuterima ialaaah......
RANJANG KASUR! Ya, ranjang kasur yang dilemparkan kearahku oleh teman kamarku dan sambil berteriak
“wooooooiiii Hafidz milad (ulang
tahun) dan langsung aku menghindar yang pertama kalinya dan ketika pelemparan
ranjang yang kedua kalinya badanku akhirnya kena juga, dan rasanyapun amat
sakit. Ketika ulangtahunku kedua orangtuaku tidak bisa datang ke pondok untuk
menjenguk saya.
Setelah ku mengingat ulangtahunku,aku
mengingat kenangan terseram yang pernah kualami,yaitu ketika aku ketiduran di
masjid,dan aku terbangun ternyata sudah jam sebelas,padahal untuk seluruh
santri diwajibkan tidur pada jam sebelas. Akupun langsung bergegas meninggalkan
masjid dan memakai sandal sambil menyusuri jalan-jalan yang gelap yang kulalui,
dan tiba-tiba ku mendengar suara langkah kaki yang mengikuti suara langkah
kakiku. tanpa kumelihat kebelakangku,aku langsung mempercepat langkahku,semakin
cepat langkahku,semakin cepat juga suara langkah kaki yang mengikutiku. Sampai
aku sampai didepan kamarku dan mengetuk sambil berteriak ASSALAMMUALAIKUUM! Iftah al babbun, bi sur’ah (buka
pintunya,cepat!) dan kulihat kemanku dengan keadaan mengantuk membukakan
pintunya,ketika temanku membukakan pintunya, saya cepat-cepat masuk kedalam
kamar dan menutup sambil mengunci pintunya. Sambil napasku ter-engah-engah,ku
berjalan dan tidur dikasurku.
Ada juga pengalaman lucu ketika aku
dipondok,yaitu ketika kakak kelas membangunkan adek kelasnya untuk sahur,ada
yang memiringkan ranjangnya sampai orangnya terbangun dan jatuh dari kasur,ada
yang menggunakan tam-tam,memukul-mukul jendela,membawa speaker dan meneriakkan
SAHUUUUR! SAHUUUUR! Didepan telinga mereka. Memang itu semua adalah sebagian
dari pengalamanku ketika aku di pesantren.
TAMAT
Tidak ada komentar:
Posting Komentar